Transplanter adalah alat tanam sistem pindah dengan jumlah kedalaman,
jarak dan kondisi penanaman yang seragam, mesin ini dapat bekerja cepat, akurat
dan stabil dengan tingkat kegagalan sekitar 1% dalam bentuk terbenam, tercabik
dan terpotong. untuk menggunakan alat ini ada beberapa persyaratan secara teknis
yaitu pengolahan tanah yang baik, teknik Pengairan dan persemaian sistem dapok atau
petak .
Untuk kerja pengoprasian mesin ini dibagi dalam 2 cara :
1. Dioperasikan dengan cara di tuntun.
Pada umumnya Mesin Canggih Pertanian ini yang dituntun memiliki 2
sampai 6 alur dengan jarak antar alur dibuat tetap yaitu 30 cm dengan jarak antara bibit
dalam alur dapat disesuaiakan anta 8-11 cm dan tinggi bibit 0-30 cm, memiliki
2-5 daun. Jumlah bibit yang ditancapkan pada setiap titik adalah 3-5.
2. Dioperasikan dengan cara dikendarai
Mesin yang dikendari memiliki alur yang
lebih besar 4-12 tanam dalam sekali lintasan penanaman. Jarak antara alur dan
tinggi bibit sama dengan cara dituntun.
Waktu tanam yang dibutuhkan dalam 1
hektar?
Jika suatu mesin dengan kecepatan 200 hil
permenit per alur dengan dalam empat alur dan jarak antar alur 6 cm dan antar titik tanam 30 cm maka waktu yang dibutuhkan sekitar
5 jam dengan menghabiskan bahan bakar sekitar 5 liter.